Lari Marathon untuk Korban Gempa Lombok

Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga bekerja sama dengan beberapa pihak akan menggelar lomba lari marathon untuk penggalangan dana korban gempa Lombok. Ajang itu diberi nama Mekaki Marathon 2018, sesuai dengan lokasinya yang berada di pantai Mekaki, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Lomba lari ini akan memulai start pada Minggu 28 Oktober mendatang, di mana panitia menargetkan 2.000 pelari berpartisipasi. Pendaftaran pun telah dibuka oleh panitia secara daring sejak Juli lalu sejak awal terjadinya rentetan gempa.

"Musibah gempa di Lombok betul-betul harus kita doakan. Berikan semangat, motivasi, dan harapan baru bagi para korban. Caranya dengan membuat event di sana, salah satunya Mekaki Marathon," ujar Menpora saat jumpa pers di kantornya, Kamis 13 September.

Baca: Persiapan Asian Para Games 2018 Masuki Tahap Final

"Silakan masyarakat berpartisipasi untuk datang ke sana. Ayo temani saudara kita di sana, sekaligus membuktikan kepada dunia bahwa masyarakat Lombok tegar, kuat, dan akan terus semangat menatap masa depan," sambung Menpora.

Mekaki Marathon sebelumnya sukses diselenggarakan pada 2017 lalu. Namun, mengingat saat ini lokasi pantai Mekaki menjadi salah satu wilayah yang terdampak gempa, pihak penyelenggara dengan mempertimbangkan banyak hal hanya akan melombakan kategori 5K dan 10K. 

"Peserta yang mendaftar cukup banyak. Kita tidak menargetkan jumlah, tapi kualitas pelari. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi kawan-kawan, dengan ajang ini kita ingin meyakinkan terutama wisatawan bahwa Lombok semakin siap menerima kedatangan tamu," ungkap Ispan Junaidi, Kepala dinas Pariwisata Lombok Barat.

"Karena bagaimana pun kita tahu bahwa ujung tombak perekonomian Lombok adalah industri pariwisata, dan itu membutuhkan kepercayaan. Kita ingin sampaikan ke publik dan dunia bahwa Lombok sekarang sudah aman, kita buktikan dengan event pertama ini," sambungnya.

Pihak penyelenggara pun tidak menargetkan berapa dana yang aka disumbangkan dari lomba lari tersebut. Berapa pun dana yang terkumpul nantinya akan tetap disalurkan kepada masyarakat Lombok Barat yang terdampak gempa.

"Yang penting yang lebih mahal adalah mental memulihkan mental kawan-kawan di sana. Dengan kehadiran kawan-kawan pelari saya kira itu akan menjadi hiburan yang sangat luar biasa. Di situ juga akan ada Lalu Muhammad Zohri sebagai ikon kami untuk menumbuhkan minat para pelari," kata Maad Adnan, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Lombok Barat.




(REN)