Menko PMK Muhadjir Effendy. Foto: Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo.
Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy akan melakukan evaluasi pelaksanaan persiapan ibadah haji. Rapat evaluasi di Kantor Kemenko PMK itu akan dihadiri sejumlah menteri.
Adapun salah satu evaluasi yang dilakukan terkait sarana dan prasarana. Muhadjir menyebut kenaikan biaya haji tahun ini turut berdampak pada perbaikan fasilitas seperti adanya penambahan tenda, mandi cuci kakus (MCK) dan dapur umum.
"Jadi kenaikan ongkos haji tahun ini yang cukup drastis itu ternyata memang ditindaklanjuti oleh pemerintah Arab Saudi sekarang ada peningkatan kualitas sarana prasarana," ujar Muhadjir dilansir Selasa, 6 Juni 2023.
Ia mencontohkan untuk tenda, seluruhnya menggunakan pendingin udara dengan kapasitas besar. Selain itu, Muhadjir menyebut ada penambahan dapur dari 500 menjadi 1.000. Begitu pula MCK yang saat ini berjumlah 1.500 akan ditambah 500 lagi.
"MCK walaupun itu sebetulnya masih sangat kurang. Kemudian yang untuk sarana kesehatan juga sudah cukup menurut saya karena baik di Mekkah maupun di Madinah sudah disiapkan pusat pelayanan kesehatan oleh klinik," paparnya.
Menko PMK juga baru saja kembali dari Arab Saudi guna mengecek kesiapan ibadah haji 2023. Ia menuturkan tahun ini terdapat 64 ribu jemaah haji lansia yang usianya di atas 65 tahun sehingga pelayanan kesehatan menjadi faktor penting.
Adapun puncak ibadah haji, lanjut Muhadjir akan berlangsung di Arafah yakni ketika para jemaah haji melakukan wukuf. Ia berharap jemaah lansia tidak terlalu memaksakan diri dan tetap menjaga kesehatan.
"Jadi kita harapkan terutama yang lansia ini jangan sampai itu terlalu bersemangat untuk mengejar kegiatan yang sifatnya sunnah, tetapi mengabaikan yang wajib nanti terutama yang di Arafah itu tidak bisa diwakili. Kemarin sudah saya pesankan supaya mereka yang usia lanjut menghemat (tenaga)," imbuhnya.